Bekasi, SNP
kantor BPPT Pemkot Bekasi |
Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT)
Pemerintah Kota Bekasi, Hj. Reni Hendrawati mengajak masyarakat agar mengurus
segala bentuk perizinan secara langsung, tanpa perantara. Ajakan tersebut
bertujuan memberikan kenyamanan bagi setiap pihak yang hendak membuka usaha
atau pun melangsungkan usahanya. Hal itu dikatakan Reni dalam sambutannya pada
acara Corporate Social Responsibility (CSR) di Balai Patriot Bekasi, Kamis (24/5) pecan lalu.
Reni juga membandingkan pengurusan pelayanan di
Samsat dan BPPT. “Terkadang saya heran,
kenapa di Samsat Kota Bekasi banyak yang mengurus administrasi atau membayar
pajak, sementara di BPPT tidak sebanyak yang disamsat,” ujarnya.
Ia juga berharap kepada berbagai pihak, baik LSM,
control sosial, serta elemen masyarakat, mendukung dan berpartisipasi
memberikan penjelasan kepada masyarakat, agar mengurus izin tanpa melalui pihak
ketiga atau calo.
Moment CSR kali ini juga dimanfaatkan Reni untuk
meluruskan adanya penafsiran yang salah atau isu negative tentang pengurusan
perizinan di BPPT. Dijelaskannya, tidak ada prosedur yang sulit selama pemohon
perizinan melengkapi berkas dan persyaratan yang baik dan benar. “Isu negatif
yang beredar di kalangan masyarakat diharapkan tidak membentuk opini masyarakat
terpengaruh, namun jika ingin kejelasan lebih lanjut diharapkan bisa datang
langsung dan berkonsultasi dengan pihak BPPT”, jelasnya.
Sesuai tema acara dialog publik mengenai proyeksi
dan realisasi CSR kepada masyarakat, mantan Kepala Kesbangpolinmas Kota Bekasi ini
mengharapkan setiap pelaku usaha yang hendak membuat izin agar berhubungan
langsung dengan pihak BPPT. Arios
Tidak ada komentar:
Posting Komentar